Mantan pebalap Ducati itu juga nekad meneruskan lomba dan tidak mengganti motor dengan ban baru ketika tiba-tiba hujan deras turun di beberapa bagian lintasan saat lap tersisa 3 putaran lagi.
Ini adalah kemenangan berkesan bagi Stoner karena memastikan juara dunia di kandang sendiri dan dihadapan istri dan kedua orangtuanya. hasil tersebut juga mengantar Stoner sebagai peraih juara dunia Moto GP yang kedualinya di usianya yang ke 29.
Juara dunia pertama diraih di tahun 2007 lalu setelah , di musim keduanya bersama ducati kala itu.
Stoner mengumpulkan 325 poin di klasemen moto gp yang tak bisa terkejar lagi oleh pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo yang mengantongi 260 poin, dan menyisakan dua seri lagi, di Sepang dan Valencia. Lorenzo sendiri tidak batal mengikuti race setelah sempat menempati posisi 2 start. Lorenzo tidak mengikuti lomba usai mengalami kecelakaan patah jari di sesi pemanasan.(*)
